Langsung ke konten utama

Undangan Untuk Meramaikan Antologi Puisi

Sehubungan dengan program kerja di tahun 2011, Sastra Welang Publisher mengundang rekan – rekan pecinta Sastra Se – Indonesia untuk mengirimkan karya puisi dalam program penerbitan buku Antologi 100 Puisi Se – Indonesia bertema Ibu.
TUJUAN
Tujuan dari proyek penerbitan buku Antologi 100 Puisi Ibu Seindonesia:
1. Media / Sarana publikasi untuk rekan-rekan pecinta sastra
2. Hasil seleksi dari pengumpulan materi puisi ini akan dijadikan sebuah buku. Dibagikan kepada 100 penulis se Indonesia yang berhasil masuk seleksi. Sebagian akan dijual di toko buku.
TATA CARA

  1. Tema: Ibu
  2. Kategori: umum
  3. Karya tidak mengandung unsur-unsur SARA.
  4. Karya yang dikirim harus karya sendiri (orisinil), bukan karya orang lain, bukan pula saduran atau terjemahan.
  5. Karya puisi belum pernah dipublikasikan di media cetak  manapun dan tidak sedang diikutkan dalam perlombaan tertentu.
  6. Setiap peserta cukup mengirimkan satu karya puisi.
  7. 100 karya puisi akan masuk ke dalam buku Antologi 100 Puisi Ibu Se Indonesia
  8. Karena keterbatasan dana, setiap penulis yang berhasil masuk seleksi tidak mendapat honor atau royalti, namun berhak mendapat 2 buah buku sebagai bentuk kontrapretasi yang akan dikirim melalui pos.
  9. Naskah puisi dikirim ke alamat email satrio_welang@yahoo.com
  10. Setiap naskah puisi yang dikirim disertai biodata dan profil singkat berikut nama jelas atau nama pena ( jika memiliki), alamat surat dan nomor telepon atau handphone yang bisa dihubungi.
  11. Batas waktu pengiriman naskah puisi: 30 September 2010, buku terbit di tahun 2011
Sastra Welang Publisher kini tengah merampungkan buku Antologi Cerpen Sastrawan Bali Lintas Generasi yang akan diterbitkan pada tahun 2010. Sastra Welang Publisher berkedudukan di Bali, berupaya menerbitkan karya sastra baik puisi , cerpen maupun novel. Buku terbitan pertamanya adalah Desa Kala Patra, Kumpulan Naskah Drama Temu Teater Mahasiwa Nusantara 7.
Salam Sastra,

Sastra Welang Publisher
Untuk kejelasan lebih lanjut silahkan meluncur ke
http://www.satriowelang.com/

Sekedar memberi kabar bagi yang suka menulis puisi, diambbil dari web tetangga yang mengadakan antologi puisi silahkan baca lebih lanjut.

salam
harijogja
FB-Hari Djogja

Komentar

  1. mampir lagi sobat,,,waah rupanya ada yang baru ni,..ikut ahh mana tau bisa masuk...semangat trims banget

    BalasHapus
  2. salut untuk mas satrio dengan pusisi2 nya..entar deh ane coba bikin puisi dlu..

    BalasHapus
  3. mantap bro..meskipun gak dapat royalti nanti nya..namun itu sebuah kreatifitas anak negri..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peta Darah (1)

Peta Darah (1) Oleh Hari Djogja   Dari setiap jejak sejarah Aku temukan darah kering Kan menutup pelupuk mata Bahkan lubang telinga kita Dari setiap jejak sejarah Aku menemukan luka Jongkok memeluk lutut Mengukir peta langkah Dari setiap sejarah Harijogja Bekasi

Poetic Form and the Boundaries of Genre-Free E Book Download

Prose Poem : Poetic Form and the Boundaries of Genre Delville, Michel University Press of Florida Jonathan Monroe defines the literary and historical significance of the prose poem as “above all that of a critical, self-critical, Utopian genre, a genre that tests the limits of genre” (16). The prose poem, he adds, “aspires to be poetic/literary language’s own coming to self-consciousness, the place where poet and reader alike become critically aware of the writer’s language” (3536). By putting the accent on the genre’s status as a self-consciously deviant form, Monroe raises the issue of the possibility of a mise en abyme of genericness by an individual literary work. The question, according to Jacques Derrida, becomes whether a writer is actually practicing a genre, so to speak, “from within” or “from without”: 4fb8e4bc1a2561e386aea5b4f32ce39c.gif         4fb8e4bc1a2561e386aea5b4f32ce39c.gif What are we doing when, to practice a “genre,” we quote a g...
Setelah sekian lama aku menulis sajak dan ratusan yang kubuat aku tetap teguh pada pendirianku, tak akan memperjualbelikan sajak-sajak yang kubuat. Setelah aku kumpulkan dan kupilah pilih ternyata yang kurasa sudah pantas dibaca cuma sekitar 70an, jadi aku jadikan satu dalam sebuah e-book (pdf) yang bisa anda download secara gratis di sini.. silahkan download dan semoga anda menikmatinya,  dan semoga anda bermanfaat jika ada kritik atau saran harap hubungi saya di alamat yang tertera dalam e book tersebut. salam Download Di Sini